Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak mengucapkan selamat kepada pasangan Calon Bupati-Calon Wakil Bupati Kutai Kartanegara, Rita Widyasari-HM Ghufron Yusuf atas keunggulannya memperoleh suara terbanyak di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Kukar 1 Mei 2010 lalu.
“Saya ucapkan selamat kepada pasangan Ibu Rita dan Pak Ghufron atas perolehan suara terbanyak yang diraihnya. Karena itu, kita harapkan KPUD Kukar secepatnya melakukan penetapan calon terpilih Pilkada Kukar sesuai prosedur yang telah dilaksanakan,”kata Awang Faroek Ishak.
Lanjut Gubernur Kaltim, sesuai prosedur setelah dilakukan penetapan pemenang calon Pilkada Kukar. Maka KPUD Kukar diminta segera mengajukan penetapan pemenang Pilkada Kukar ke Gubernur kemudian ditindaklanjuti dan diteruskan kepada Mendagri.
Menurut Awang Faroek Ishak, dalam demokrasi pasti ada pemenang dan yang kalah. Tidak bisa semua pasangan calon keluar sebagai pemenang. Dan yang patut disyukuri adalah pelaksanaannya berjalan aman dan lancar. Sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Ini berkat kesadaran masyarakat yang begitu besar dalam menciptakan ketertiban dan menjaga situasi kondusif dan dibantu aparat keamanan lainnya.
“Saya himbau kepada seluruh kabupaten atau kota di Kaltim yang akan melaksanakan Pilkada, kiranya mencontoh Kutai Kartanegara, yang telah sukses menyelenggarakan Pilkada. Dan juga bisa dilakukan bukan saja pada pasca Pilkada tetapi setelah pelaksanaannya hingga sampai pada pelantikan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih pada Pilkada,”katanya.
Seperti diketahui hasil perhitungan cepat LSI (Lembaga Survei Indonesia) serta hasil perhitungan sementara KPUD Kukar menempatkan pasangan nomor urut 6, Rita-Ghufron diposisi teratas dengan meraih 55 persen lebih dan unggul di 16 Kecamatan dari 18 kecamatan yang ada di Kukar.MB
“Saya ucapkan selamat kepada pasangan Ibu Rita dan Pak Ghufron atas perolehan suara terbanyak yang diraihnya. Karena itu, kita harapkan KPUD Kukar secepatnya melakukan penetapan calon terpilih Pilkada Kukar sesuai prosedur yang telah dilaksanakan,”kata Awang Faroek Ishak.
Lanjut Gubernur Kaltim, sesuai prosedur setelah dilakukan penetapan pemenang calon Pilkada Kukar. Maka KPUD Kukar diminta segera mengajukan penetapan pemenang Pilkada Kukar ke Gubernur kemudian ditindaklanjuti dan diteruskan kepada Mendagri.
Menurut Awang Faroek Ishak, dalam demokrasi pasti ada pemenang dan yang kalah. Tidak bisa semua pasangan calon keluar sebagai pemenang. Dan yang patut disyukuri adalah pelaksanaannya berjalan aman dan lancar. Sehingga tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Ini berkat kesadaran masyarakat yang begitu besar dalam menciptakan ketertiban dan menjaga situasi kondusif dan dibantu aparat keamanan lainnya.
“Saya himbau kepada seluruh kabupaten atau kota di Kaltim yang akan melaksanakan Pilkada, kiranya mencontoh Kutai Kartanegara, yang telah sukses menyelenggarakan Pilkada. Dan juga bisa dilakukan bukan saja pada pasca Pilkada tetapi setelah pelaksanaannya hingga sampai pada pelantikan calon Bupati dan Wakil Bupati terpilih pada Pilkada,”katanya.
Seperti diketahui hasil perhitungan cepat LSI (Lembaga Survei Indonesia) serta hasil perhitungan sementara KPUD Kukar menempatkan pasangan nomor urut 6, Rita-Ghufron diposisi teratas dengan meraih 55 persen lebih dan unggul di 16 Kecamatan dari 18 kecamatan yang ada di Kukar.MB
Tidak ada komentar:
Posting Komentar